Hari ini, awak angkudes gerudug DPRD

Kejengkelan awak angkutas pedesaan atau angkudes terhadap angkutan pelat hitam yang nekat ngompreng semakin memuncak. Bahkan karena tak juga mendapat tanggapan dari instansi terkait, rencananya hari ini (Sabtu 20/9), delapan paguyuban awak angkudes se Gunungkidul akan mendatangi gedung DPRD Gunungkidul, mendesak agar dewan ikut turun tangan menangani permasalahan yang terjadi.
“Apapun alasannya, servis atau pelayanan kepada penumpang bus malam, tapi faktanya kami angkudes kehilangan penumpang,” kata Sumar, salah satu perwakilan awak angkudes, siang kemarin.
Menurutnya, dalih awak angkutan pelat hitam yang menyatakan jika operasionalisasi angkutan pelat hitam terkait dengan pelayanan dan servis terhadap penumpang bus malam, tetap tidak bisa ditolelir. Karena faktanya, mereka tetap mengangkut penumpang yang seharusnya menjadi hak angkutan umum pelat kuning. “Kalaupun bentuk servis, seharusnya tidak merugikan angkutan umum. Jika semua pemudik dilayani pelat hitam, kami jelas tidak bisa makan,” lanjut Sumar.
Selain menuntut penghentian operasi angkutan pelat hitam yang berdalih servis penumpang bus malam, awak angkudes juga meminta agar Dinas Perhubungan Gunungkidul melarang semua bis malam antar kota antar provinsi (AKAP) beroperasi hingga ke daerah-daerah. Awak angkudes meminta agar semua bis AKAP berhenti dan menurunkan semua penumpang di Terminal Wonosari.
Atas keresahan yang dialami awak angkudes ini, rencananya hari ini awak angkudes akan mendesak kepada anggota DPRd Gunungkidul untuk ikut cawe-cawe, mendesak pemerintah menghentikan operasional angkutan pelat hitam. “Delapan paguyuban angkudes sudah siap melakukan aksi ke gedung DPRD,” imbuh Mudi, anggota paguyuban angkutan desa.

mungkin perlu aturan rute trayek yang jelas jangan sampai terjadi konflik yang meluas
dibawah karena sangat mungkin terjadi konflik karena perebutan trayek angkutan

wasalam,

tapi nek jenenge plat HITAM kie yo ra oleh ngangkut penumpang (opo meneh nyrobot trayek). orang udah d sedian yg umum alias plat KUNING kok.

setahu saya begini mas wid sebelum plat kuning masuk rute trayek tersebut
plat hitam sudah lebih dulu masuk / pembuka rute jadi perlu adanya musyawarah bersama
untuk mencari titik temu dari masalah ini

monggo

nek semin ora ono plat kuning kih..., ono ne plat ireng kabeh

lha kepiye nek ngunuh kih... ?

Bener kuwi, kudu di atur kanthi adil. Nek PEMDA opo DISHUB ra iso ngatur ben d atur giadi wae...

Pardjimin wrote:

nek semin ora ono plat kuning kih..., ono ne plat ireng kabeh

lha kepiye nek ngunuh kih... ?

tenanan ikih..., semin kih ra kambon plat kuning...
ono plat kuning kui minibus kae lho, sik jurusan wonosari karo nang klaten,
liane mobil cilik2, ngunuh kar plat ireng kabeh, trus ra ono trayek-e..

walah..., susah niku, wong intansi terkait malah thok-thok mboten ngeti

pripun le ajeng nertipke,

(kang mongko akar permasalahane wiwit mulo wis jelas)

(setoran mbokno)