Gunungkidul Mulai Dilanda Kekeringan

Sorry beritane agak telat...........

Selasa, 3 Juni 2008 - 18:56 wib
GUNUNGKIDUL - Sejumlah daerah di Kabupaten Bantul memasuki musim kemarau ini sudah mengalami kekurangan pasokan air untuk konsumsi sehari-hari. Danau-danau kecil yang biasanya menyediakan air untuk makan, minum dan mencuci saat ini sudah mulai mengering.

Oleh sebab itu dalam waktu dekat ini Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan segera melakukan rapat dengan tim penanggulangan krisis air yang dibentuk oleh pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

"Dalam waktu dekat ini saya akan bertemu dengan tim yang diketuai assek II untuk mempersiapkan menghadapi pelaksanaan droping air di musim kemarau tahun ini," kata Suharto Bupati Gunungkidul Selasa (3/6/2008).

Rencana persiapan untuk dropping air bersih untuk mengatasi kesulitan air yang dihadapi oleh masyarakat Gunungkidul langsung mendapatkan sambutan positif dari DPRD Kabupaten Gunungkidul.

Sutarpan anggota DPRD dari fraksi PDIP mengakui sejumlah desa di Kecamatan Panggang sudah kehabisan persediaan air bersih untuk dikonsumsi.

"Kami menghimbau agar pihak pemerintah desa untuk bisa jemput bola setelah mengetahui pemetaan lokasi krisis air di beberapa desa di Panggang," ungkap anggota komisi D dari daerah pemilihan Kecamatan Panggang.

Camat Panggang Agus Hartadi ketika dihubungi menyatakan awal bulan Juni ini sudah ada droping air untuk dua desa di Panggang yakni Girikarto dan Giriwungu.

"Permintaan droping air belum tinggi namun kita sudah melakukan beberapa droping air bersih," terangnya. (Daru Waskita/Trijaya/fit)
sumber:www.okezone.com

Kekeringan adalah langganan yang selalu dialami oleh Kabupaten terncinta ini, namun kesadaran warganya untuk mencegah dan mengurangi hampir tidak pernah dilakukan. Lihat saja kawasan hutan yang semakin jarang dijumpai di sana. Capek deh...

turur prihatin . . .
walaupun udah jadi tradisi di gk
semoga air pam yang dulu diprogram kan pemda gk,semakain dikembangkan lagi

bendol wrote:

Kekeringan adalah langganan yang selalu dialami oleh Kabupaten terncinta ini, namun kesadaran warganya untuk mencegah dan mengurangi hampir tidak pernah dilakukan. Lihat saja kawasan hutan yang semakin jarang dijumpai di sana. Capek deh...

soale arep tuku minyak larang kang
kepekso
kayu2 ning hutan yo dadi jalan keluar
ngen pawone isih iso ngebul

lha yo jangan gitu mas Madiorg...Mosok gak ada minyak kayupun jadi...Hutan ditebang tidak untuk kayu bakar..Kita sudah sama2 tahu.. Kayu hasil tebang itu dijual dan dibikin bahan bangunan...wahhhh.. salam prihatin dari jauh.. :%$%#kL:

bendol wrote:

lha yo jangan gitu mas Madiorg...Mosok gak ada minyak kayupun jadi...Hutan ditebang tidak untuk kayu bakar..Kita sudah sama2 tahu.. Kayu hasil tebang itu dijual dan dibikin bahan bangunan...wahhhh.. salam prihatin dari jauh.. :%$%#kL:

nunggu BLT ora cair2 je

Wonosingo Ngali Kidul wrote:

Sorry beritane agak telat...........

Selasa, 3 Juni 2008 - 18:56 wib
GUNUNGKIDUL - Sejumlah daerah di Kabupaten Bantul memasuki musim kemarau ini sudah mengalami kekurangan pasokan air untuk konsumsi sehari-hari. Danau-danau kecil yang biasanya menyediakan air untuk makan, minum dan mencuci saat ini sudah mulai mengering.

Oleh sebab itu dalam waktu dekat ini Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan segera melakukan rapat dengan tim penanggulangan krisis air yang dibentuk oleh pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

"Dalam waktu dekat ini saya akan bertemu dengan tim yang diketuai assek II untuk mempersiapkan menghadapi pelaksanaan droping air di musim kemarau tahun ini," kata Suharto Bupati Gunungkidul Selasa (3/6/2008).

Rencana persiapan untuk dropping air bersih untuk mengatasi kesulitan air yang dihadapi oleh masyarakat Gunungkidul langsung mendapatkan sambutan positif dari DPRD Kabupaten Gunungkidul.

Sutarpan anggota DPRD dari fraksi PDIP mengakui sejumlah desa di Kecamatan Panggang sudah kehabisan persediaan air bersih untuk dikonsumsi.

"Kami menghimbau agar pihak pemerintah desa untuk bisa jemput bola setelah mengetahui pemetaan lokasi krisis air di beberapa desa di Panggang," ungkap anggota komisi D dari daerah pemilihan Kecamatan Panggang.

Camat Panggang Agus Hartadi ketika dihubungi menyatakan awal bulan Juni ini sudah ada droping air untuk dua desa di Panggang yakni Girikarto dan Giriwungu.

"Permintaan droping air belum tinggi namun kita sudah melakukan beberapa droping air bersih," terangnya. (Daru Waskita/Trijaya/fit)
sumber:www.okezone.com

Koreksi : Yang dimaksud dalam berita Kab Bantul apa Kab Gunung Kidul Kang ?

leres sakmeniko gunungkidul sampun ngancik mongso ketigo, mongso larang toyo, malah malah sampun kathah tonggo tepalih ingkang samput mundut mawi tangki

Nderek nepanganken nggih

http://jarwadi.wordpress.com

madiorg wrote:

turur prihatin . . .
walaupun udah jadi tradisi di gk
semoga air pam yang dulu diprogram kan pemda gk,semakain dikembangkan lagi

Air PAM sekarang lumayan lancar, sik lebih mengkhawatirkan...! masyarakat banyak yg belum sadar semakin berkurang pohon dan hutan semakin berkurang debit air yang yang selama ini lancar bisa2 semakin berkurang + gak cukup.

piye carane biar masy tahu + paham