Ilustrasi GUNUNGKIDUL—Kabupaten Gunungkidul semakin serius membina bibit unggul atlet tenis. Salah satunya dengan terus mengembangkan sekolah tenis Handayani Yunior Tennnis Club (Hytec) Handayani.
Sekolah yang sudah berjalan setahun tersebut dibuka gratis untuk anak-anak dan remaja. Pembinaan dilakukan langsung oleh tim yang ditunjuk Disdikpora Kabupaten Gunungkidul.
Manajer Hytec Handayani, Agus Mantara mengatakan, banyak tantangan mengembangkan tenis di Gunungkidul. Menurut dia, cabang olah raga ini masih dianggap sebagai cabang olah raga kalangan masyarakat kelas atas. Hal tersebut menyulitkan untuk mendekatkan tenis kepada seluruh kalangan masyarakat.
“Dari kesan itulah akhirnya teman-teman di Pelti bekerja sama dengan Disdikpora Gunungkidul rela melatih anak-anak dan remaja melalui pembukaan sekolah tenis gratis ini sejak setahun lalu,” katanya disela latihan siswa Hytec Handayani belum lama ini.
Siswa sekolah tenis tersebut berlatih setiap Minggu, Senin dan Selasa di lapangan tenis kompleks Bangsal Sewokoprojo.
Saat ini di Gunungkidul, terdapat 30 klub tenis yang tergabung dalam Pelti Gunungkidul. Mereka tengah mempersiapkan menghadapi even besar kejurnas remaja tenis di Bantul pada 24-26 Februari.(Harian Jogja/Endro Guntoro)
Sumber