VIRUS AI Intai Ternak di Gunungkidul

Peternak unggas di Gunugkidul diminta mewaspadai serangan Avian influenza (AI), khususnya saat peralihan musim kemarau ke musim hujan seperti sekarang ini. Apalagi perkembangan virus influenza pada hewan unggas ini tergolong tinggi.

Berdasarkan data Dinas Peternakan Kabupaten Gunungkidul, pada 2011 tercatat sebanyak 1.046 unggas positif terjangkit AI.

“Sebanyak 1.046 unggas positif AI setelah didiagnosa dengan metode pengujian dasar [rapid test],” papar Priyo Susanto, Kabid Kesehatan dan hewan Pemkab Gunungkidul kepada Harian Jogja, Kamis (2/1).

Menurut Priyo, perkembangan virus AI berlangsung cukup cepat. Beberapa faktor seperti kelembaban cuaca serta kebersihan kandang pemilik unggas patut diperhatikan. Terutama bagi peternak unggas, agar lebih selektif saat membeli unggas yang didatangkan dari luar kabupaten Gunungkidul.

“Kasus AI di Gunungkidul mayoritas terjadi karena peternak kurang selektif saat mendatangkan unggas dari luar. Oleh karenanya peternak perlu waspada,” terangnya.(HARIAN JOGJa/Kurniyanto)


Sumber

trus kuwi cara pencegahane kepiye yo??

wah ra duwe pitek je...

terakhir..... pitik-ku terserang AI..... dua taon lalu .... awal taon 2009....
(menurut gejala-nya.... tak dibuktikan dengan uji lab lho....)

hampir empat kandang habis..... hanya tinggal babon loro Trah Siti karo jagoan siji Trah Dadungawuk....

pencegahan yg aku lakukan kini.... gak pernah beli indukan di pasar umum... itu aja...
sedangkan pitik di kandang.. hanya perawatan biasa.... soale....yaaa... di kampungku
gak semua warga yg bisa selektif.....

virus belum ada obatnya.... beda dengan bakteri.... kata pak mantri.... jadi..
niat.... usaha... rutinitas.... liat kondisi..... jual.... trus..... beli kopi jahe go wedangan....

pitek ku ke mati mboko siji opo keno penyaket AI kwi yooo!!!!!